SRTM atau Shuttle Radar Topography Mission merupakan suatu bentuk data yang menyediakan informasi tentang ketinggian tempat atau biasa disebut DEM (Digital elevation Model). Data DEM biasanya digunakan untuk analasis-analisis GIS seperti untuk mengetahui ketinggian tempat, membuat peta lereng, melihat tampilan 3D dan juga bnyak dimanfaatkan untuk kepentingan2 GIS hidrologi seperti menghitung erosi, limpasan permukaan, prediksi banjir dan bnyak lagi.
Data DEM dari SRTM tersedia secara gratis dan besaran pixelnya adalah 3 detik atau sekitar 90m. Ada juga data yang tersedia denganbesaran 1 detik atau 30m, tapi saya belum tau tempat ngedownload data yang 1 detik tersebut. Untuk data yang 3 detik bisa didownload disini. Data2 DEM dari SRTM bisa juga langsung dibuka di ArcView. Ada dua bentuk data dari SRTM ini yaitu bentuk data GeoTIFF dan ArcInfo ASCII. Kedua bentuk data tersebut semua bisa dibuka di ArcView. Namun agar bisa dianalisis sebaiknya mendownload data SRTM yang berbentuk ArcInfo ASCII.
Adapun cara2 agar data SRTM tersebut bisa di buka di ArcView adalah sebagai berikut;
1. setelah data SRTM di download, ektrak file tersebut (file SRTM bergeoreferensi degree).
2. selanjutnya buka ArcView dan aktifkan extensions spatial analyst
3. pilih menu file dan sub menu import data source
4. dari kotak dalog yg muncul, pilih import file typenya ASCII raster. Klik OK dan cari lokasi file hasil ektrak data SRTM. Klik dan OK
5. selajutnya tentukan lokasi penyimpanan file SRTM yang berbentuk grid
6. selanjutnya akan kluar kotak dialo yang menanyakan “Cell values as integers? Pilih No, karena dengan memilih No maka nilai2 pixel akan memiliki angka dibelakang koma
7. lumayan lama nunggunya. Setelah itu maka DEM dalam bnetuk grid akan muncul dan langsung bisa digunakan
Selamat mencoba….
Pranala di Blog ini:
PETA ArcView GIS Modul ArcView GPS (Global Positioning System) Proyeksi Peta Aplikasi GIS untuk Klasifikasi Iklim Schmidt-Ferguson Implementasi SIG dalam Menunjang Pertanian Berkelanjutan Sistem Informasi Geografi (SIG)/Geographic Information System (GIS) Pemasukan Data Dalam Sistem Informasi Geografi (SIG)Digitasi Peta Secara Otomatis Lewat ArcGIS Sistem Informasi Geografi Perikanan; Sebuah Wacana GIS untuk Penginderaan Jauh dan Indeks Vegetasi Cara memotong data bentuk raster di ArcView Peta Jenis Tanah Bali Data Indonesia Dalam Bentuk *.shp (Gratisssss….!!!) GIS untuk Penginderaan Jauh dan Indeks Vegetasi Sistem Informasi Geografi Perikanan; Sebuah Wacana Interpretasi Citra Penginderaan Jauh
Penginderaan Jauh Joint Tabel di ArcView Vegetation Index Registrasi Peta di ArcView Menggunakan Extension Register and Transform tool Prediksi Erosi dengan USLE dan Sistem Informasi Geografi PERENCANAAN PENGELOLAAN WILAYAH PESISIR DENGAN MEMANFAATKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI DAN DATA PENGINDERAAN JAUH Evaluasi Kesesuaian Curah Hujan, Temperatur dan Ketinggian untuk Tanaman Pisang dengan GIS Cara memotong file image di ArcView PERUBAHAN LUASAN TANAMAN MANGROVE DI TAHURA NGURAH RAI – BALI PERTUKARAN CO2 ANTARA ATMOSFER DAN LAUT: Pendahuluan Aplikasi SIG dalam Proses Perencanaan Buka Data SRTM Lewat ArcView EVALUASI ZONA AGROKLIMAT KLASIFIKASI SCHIMIDT-FERGUSON DI PULAU LOMBOK PERTUKARAN CO2 ANTARA ATMOSFER DAN LAUT: Eksplorasi Data Penginderaan Jauh – Kecepatan transfer gas CO2
7 April 2009 pukul 7:11 pm
Bagus banget…….aku pingin juga belajar gituannnnnnn…menarik
13 April 2009 pukul 6:29 pm
@nanangs24
silahkan pak….
ada modulnya kok disini
27 April 2009 pukul 11:12 am
saya berhasil download Pak….
tp saya blm punya extension spatial analyst…
bgaimana cara dapetin yang freenya pak.?
30 April 2009 pukul 12:25 am
@Gun@28
extensions spatial analystnya harus beli. tp coba search di internet, mungkin ada…
20 Mei 2009 pukul 11:45 pm
saya belum berhasil setelah mencoba menyimpang file grid nya muncul pesan “GRD Error :syntax error at or near symbol,,FLOAT)” Apa penyebabnya ?
25 Mei 2009 pukul 5:57 pm
@hendra
coba simpan file hasil downloadnya di C:/ESRI atau dimana aja disimpan folder ESRInya… dan diektrak juga disitu, trus simpan hasil importnya juga di folder ESRI…
27 Mei 2009 pukul 2:14 am
saya coba dan berhasil, trima kasih.
20 Juni 2009 pukul 4:52 pm
Pak bagaimana mendapatkan data kelerengan dari data SRTM yang telah di download?? Mohon tanggapannya
20 Juni 2009 pukul 6:12 pm
@hendra
sama2…
@aNTO09
untuk mendapatkan data lereng tinggal pilih sub menu “Derive Slope” pada menu Surface. tapi hasilnya adalah data lereng yang mempunyai satuan derajat. untuk merubahnya menjadi persen maka ketik didalam perintah map calculator persamaan: tangent([lereng_derajat]/57.29578) dimana lerenga_derajat adalah nama file lereng yang berbentuk derajat. atau bisa juga langsung menggunakan extensions Grid Tools yang bisa di download disini
4 Agustus 2009 pukul 8:11 am
mas mau nanya nich, saya punya peta RBI yang per lembar seri. saya mau muat secara bersamaan melalui arcgis atau arcview gimana caranya. saya sudah coba mengangkat filenya semua. tapi ada yang tidak nyambung larinya ke tempat lain padahal petanya saling sambung menyambung. gimana tuh?
13 Agustus 2009 pukul 1:09 pm
@mercrianis
Peta RBInya dalam bentuk apa nieh? apakah hasil scan atau sudah dalam bentuk digital yang berformat GIS (shp, tab atau CAD). klo masih dalam bentuk file hasil scan (jpg, tif, dll) maka harus dikoreksi dulu koordinatnya. coba baca artikel ini untuk cara koreksi koordinat
Registrasi Peta di ArcView Menggunakan Extension Register and Transform tool
https://mbojo.wordpress.com/2008/06/19/registrasi-peta-di-arcview-menggunakan-extension-register-and-transform-tool/
19 Agustus 2009 pukul 11:25 am
Peta RBI Langsung per nomor seri keluaran bakosurtanal, yang extensinya, arc, arx, prf, dbf, dll.
25 Agustus 2009 pukul 10:24 am
mas tolong donk saya dimana saya bisa mendapatkan petunjuk menjalankan global mapper. saya punya yang ver 10. thks.
10 November 2009 pukul 4:12 pm
mas, saya kok ga kluar ya hasilnya?
16 November 2009 pukul 2:22 pm
klo gitu sistem proyeksi koordinatnya berbeda, disamain dulu proyeksinya
16 November 2009 pukul 2:23 pm
@mercrianis
maaf, saya tidak punya…
@alif
coba lihat jawaban saya atas komentarnya pak hendra di atas. mngkin kasusnya sama seperti itu
23 November 2009 pukul 11:07 am
aku sudah download dan ga bisa aku buka.. tulisannya berkali2 eror data read.. aku udah 10X lebih download datanya.. dan tulisannya semua gitu.. gmn ne? tolong infonya
3 Desember 2009 pukul 10:34 pm
@hanggar
erornya pada saat proses di bagian mana? setelah download atau saat konversi? klau saat download, berarti kesalahan di koneksi internet, tp klo saat konversi, coba lihat jawaban saya atas komentarnya pak hendra di atas. mngkin kasusnya sama seperti itu
5 Desember 2009 pukul 4:46 pm
yuhu.. thanks mas… bisa aku buka.. btw aku mau tanya mas.. bagus ga klo kt pake untuk daerah pesisir? cos aku mau penelitian di daerah pesisir?
7 Desember 2009 pukul 12:49 pm
@hanggar
tergantung luasan daerah penelitian. kalau luas, saya rasa ga masalah, tp kalau areanya sempit, mngkin sedikit bermasalah, krena tingkat keakuratan datanya yg ga terlalu baik. tp coba setelah dapat datanya, konversi menjadi data point, dan di interpolasi ulang pake metode kriging. dibeberapa jurnal yg saya baca, cara spt itu bisa meningkatkan kekuratan data-data SRTM
26 Januari 2010 pukul 11:48 pm
mas untuk mendapatkan ekstension register and transform tool gimana ya…..trimaksih
4 Februari 2010 pukul 1:01 am
data srtm sdh download dan di ekstrak di esri
namun ketika diolah sesuai cara diatas tak ada respon sama sekali di arcview…???apa yg terjadi pak?
saya mendapatkan data peta digital namun ketika dilihat ternyata koordinat sama tp tdk sama…mkstna sma2 UTN tp 1 nya mggunakan projection utility yg 1 peta digital dri bako…cara menggabungkanya bgmn pak???terima kasih, geografi UNS…
7 Februari 2010 pukul 5:57 pm
@andy
coba masuk ke tulisan saya yang berjudul Registrasi Peta di ArcView Menggunakan Extension Register and Transform tool https://mbojo.wordpress.com/2009/03/31/2008/06/19/registrasi-peta-di-arcview-menggunakan-extension-register-and-transform-tool/
disitu bisa didownload extensionsnya
@himago
ga ada respon bagimana ya? coba cek cara konversi UTMnya, mngkin ada kesalahan waktu menentukan zona UTMnya
17 Februari 2010 pukul 1:57 pm
ada yang punya data SRTM g??? saya bisa dapat dmn ya???
6 Maret 2010 pukul 8:39 pm
@Simon
bisa didownload lwat link yg saya tautkan dalam tulisan diatas
23 Juli 2010 pukul 1:52 pm
Mas..download spatial analyst extensionnya dimana ya?? maklum masih pemula banget…
20 Agustus 2010 pukul 3:00 am
bagaimana kl data berupa grid ketinggian,grid slope,flow accumulation di convert ke dalam ASCII,krn secara otomatis data2 tersebut ke save otomatis ke temporary komputer….
8 Desember 2012 pukul 10:14 am
salam kenal pak???? saya mau tanya beberapa waktu yang lalu say berhasil digitasi dari file Jpg untuk sumatera utara, selanjutnya saya coba digitasi ulang untk sumatera barat tapi g berhasil begitu saya masukkan peta sumatera kok peta sumateranya yg jd terbalik posisinya…kira2 dimana salahnya ya pak…saya digitasi menggunakan mapinfo, mohon bantuannya y pak?
3 Februari 2013 pukul 7:23 am
selamat pagi, pak mau nanya, bagaimana cara mengetahui tinggi genangan suatu daerah misal tinjauan kabupaten, dengan memasukkan data curah hujan??
13 Maret 2013 pukul 11:54 pm
mas mau nanya klo mencari tinggi genangan hujan dengan overlay data srtm dengan prta rawan genangan itu gimana caranya pak ya??
22 April 2013 pukul 6:36 pm
satuan data DEmnya apa ya pak?? meter atau feet??
makasih pak
15 September 2013 pukul 9:11 pm
meter pak nazmi, maaf baru liat balasan bapak
boleh dapat caranya seperti apa??
terima kasih sebelumnya